BUPATI SLEMAN SERAHKAN BANTUAN KEPADA KORBAN DAMPAK ANGIN KENCANG DI WILAYAH KAPANEWON PRAMBANAN

Kapanewon Prambanan – Hujan lebat disertai angin kencang yang terjadi di wilayah Kapanewon Prambanan, setidaknya membuat kurang lebih 25 unit rumah mengalami rusak ringan hingga rusak berat. Beruntung dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa. Suripto (54) adalah salah satu korban dari dampak angin kencang, atap rumah yang di huninya ludes tersapu angin. Mendengar informasi tersebut Bupati Sleman Dra. Hj. Kustini Sri Purnomo di dampingi Kepala Pelaksana BPBD Sleman dan Kepala Dinas Sosial Sleman langsung bertolak mengunjungi lokasi kejadian.

Edi Wibowo, S.STP., M.Eng. Selaku Panewu Anom Prambanan membenarkan bahwa dari hasil assessment Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Bandung Bondowoso Kapanewon Prambanan pak Suripto adalah salah satu pemilik rumah di Grembyangan Madurejo yang atap rumahnya ludes tersapu angin tanpa ada sisa, pak Suripto dan istrinya sekarang sudah di evakuasi ke rumah saudara terdekat di berbah karena melihat kondisi rumah sementara waktu tidak bisa di tempati, yang memprihatinkan lagi keduanya menderita penyakit stroke hanya terbaring di tempat tidur. “Laporan yang kami terima bahwa pada saat terjadi hujan lebat disertai angin kencang pak Suripto dan istri sedang berada di dalam rumah di temani anak laki-lakinya, seketika angin berhembus sangat kencang langsung menghempas atap rumah pak Suripto, untung saja beliau berdua selamat tidak terkena reruntuhan bangunan dan dengan sigap warga setempat membantu mengevakuasi” katanya dihadapan Bupati.

Pada kesempatan tersebut Bupati Sleman langsung menyerahkan bantuan logistik kepada keluarga pak Suripto, Bantuan tersebut merupakan tindak lanjut dukungan penanganan darurat kejadian dampak angin kencang yang melanda Kapanewon Prambanan pada Jumat, 26 Januari 2024. Sebelumnya Dinas Sosial dan BPBD juga telah memberikan bantuan logistik bagi para korban dampak angin kencang di wilayah Kapanewon Prambanan. -TPB